KETIK, SAMPANG – Puncak musim hujan di Kabupaten Sampang diprediksi jatuh pada Januari hingga Februari 2025 mendatang.
Kepala Badan Perencanaan Bencana Daerah (BPBD) Sampang Chandra Ramadhani mengatakan, berdasarkan BMKG puncak musim hujan itu akan terjadi Januari hingga Februari 2025 mendatang.
"Saat puncak musim hujan nanti, intensitas hujan akan lebih tinggi dari awal musim hujan," ujarnya, Jumat 6 Desember 2024.
Menurut Chandra Ramadhani, untuk November 2024 ini kondisi cuaca masih berstatus awal musim hujan. Artinya hingga akhir tahun curah hujan tidak begitu intens.
"Saat ini wilayah Madura termasuk Sampang masih awal musim hujan. Curah hujan terkadang tinggi, namun dengan durasi singkat," ucapnya.
Meski saat ini kondisinya masih awal musim hujan, imbuh Chandra Ramadhani, masyarakat Kabupaten Sampang harus tetap waspada terhadap potensi bencana alam yang dapat sewaktu-waktu terjadi seperti, angin puting beliung.
"Di puncak musim hujan potensi bencana yang terjadi adalah banjir jika mengaca dari tahun sebelumnya. Semoga masyarakat selalu meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi atau dampak bencana alam," pungkasnya.(*)